Oleh : Annette Hoc
24 Maret 2011
Indonesia tidak sadar akan potensi personal linguistik mereka, amat disayangkan memang dari sekian jumlah populasi penduduk mereka tidak menyadari akan hal ini. Fakta ini baru saya sadari setelah menonton beberapa episode acara lawak di beberapa stasiun televisi nasional. Kita bisa melihat bagaimana pelawak-pelawak Indonesia dengan kemampuan mereka yang pas-pasan mereka sepertinya memiliki kemampuan untuk meyakinkan penonton ketika mereka berakting dalam bahasa asing yang seringkali asal-asalan untuk sekedar lucu-lucuan saja. Pikiran saya terhenti sampai pada hal itu... Mencoba merenungkan akan hal itu sejenak.
Benar juga, orang Indonesia pintar meniru bahasa asing. Coba kita liat fakta di lapangan. Jumlah orang indonesia yang menguasai bahasa asing Negara lain, persentasenya jauh lebih banyak daripada orang asing yang menguasai bahasa Indonesia. (Jika riset ini memang benar terbukti, akan tetapi hal ini baru bersifat hipotesis saya sementara. Jika ada kekeliruan mohon maaf.)
Khalayak umum harus lebih secara kritis untuk menyikapi dan menanggapi akan hal ini. Bukankah hal ini diperlukan dalam era globalisasi seperti sekarang ini. Namun sekali lagi SDM yang berpotensi seperti ini tidak dimanfatkan. Fakta ini hanya berakhir di pembicaraan gagasan pribadi penulis saja.
24 Maret 2011
Indonesia tidak sadar akan potensi personal linguistik mereka, amat disayangkan memang dari sekian jumlah populasi penduduk mereka tidak menyadari akan hal ini. Fakta ini baru saya sadari setelah menonton beberapa episode acara lawak di beberapa stasiun televisi nasional. Kita bisa melihat bagaimana pelawak-pelawak Indonesia dengan kemampuan mereka yang pas-pasan mereka sepertinya memiliki kemampuan untuk meyakinkan penonton ketika mereka berakting dalam bahasa asing yang seringkali asal-asalan untuk sekedar lucu-lucuan saja. Pikiran saya terhenti sampai pada hal itu... Mencoba merenungkan akan hal itu sejenak.
Benar juga, orang Indonesia pintar meniru bahasa asing. Coba kita liat fakta di lapangan. Jumlah orang indonesia yang menguasai bahasa asing Negara lain, persentasenya jauh lebih banyak daripada orang asing yang menguasai bahasa Indonesia. (Jika riset ini memang benar terbukti, akan tetapi hal ini baru bersifat hipotesis saya sementara. Jika ada kekeliruan mohon maaf.)
Khalayak umum harus lebih secara kritis untuk menyikapi dan menanggapi akan hal ini. Bukankah hal ini diperlukan dalam era globalisasi seperti sekarang ini. Namun sekali lagi SDM yang berpotensi seperti ini tidak dimanfatkan. Fakta ini hanya berakhir di pembicaraan gagasan pribadi penulis saja.